November 23, 2012

Basah lagi bumiku

 Aroma tanah sore ini iringi jemariku menari di tuts-tuts keybord. Berbagai celoteh dalam ruangan membuyarkan lamunanku tentang nikmatnya diguyur hujan di tengah padang yang ditumbuhi ilalang.


Ah, lagi-lagi lamunanku terhentak oleh riuhnya candaan serius yang terus berceloteh riang. Memandang ke luar jendela, mataku disuguhkan oleh kabut hujan yang menapaki senja lalu berganti malam.
 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar